Edited by Chela. Powered by Blogger.
Showing posts with label kesehatan mental. Show all posts

Memberdayakan Inner Child Untuk Sukses di Masa Depan

Memberdayakan Inner Child Untuk Sukses di Masa DepanTerus berproses untuk menyembuhkan luka batin masa kecil memang butuh usaha yang sangat luar biasa. Jujur, saya beberapa kali masih merasa kesulitan mengenali dan mengatur emosi yang muncul. Saat ingatan kembali ke masa kecil dimana saya bersepeda bersama ibu sepulang dari sekolah sambil menyanyi bersama, ada rasa bahagia yang muncul. Namun kadang saat suami (seolah) mengabaikan keberadaan saya, tiba-tiba saya menangis sesenggukan. Seolah melihat seorang Chela kecil yang sedang menangis namun uluran tangan bahkan pelukan ibu atau bapak pun tidak ada. 

4 Alasan Yang Membuatmu Sulit Mencintai Diri Sendiri

4 Alasan Yang Membuatmu Sulit Mencintai Diri Sendiri Mencintai diri sendiri atau self-love belakangan ini memang gencar didengungkan, bukan? Kondisi pandemic seperti saat ini memang menyadarkan banyak orang untuk lebih aware dengan kesehatan mental. Kalian masih ingat kan dengan hebohnya seorang Marshanda yang nangis dan marah-marah karena depresi. Yakin banget deh kalau saat itu sempat mengira dia gila. Masih banyak kok masyarakat yang masih awam untuk menjaga kesehatan mental, padahal tak kalah pentingnya seperti kita menjaga kesehatan fisik.



Bangkit dari luka batin untuk menuju performa yang lebih baik? Why not!

Bangkit dari luka batin untuk menuju performa yang lebih baik? Why not! Saya sedang berproses kok. Istilah orang Jawa adalah noto ati. Butuh waktu, kesabaran dan menikmati setiap prosesnya. Apakah saya bisa?? Ya saya sedang mengupayakan itu semua. Saya memilih bangkit!

Bincang Pulih : Perjalanan Bangkit dari Masalah Kesehatan Mental

Malam itu, mata saya terpejam sembari telinga menikmati lantunan relaksasi musik di chanel Tido Kang. Saya mengatur nafas sembari menenangkan pikiran, dan seolah masuk dalam lorong waktu. Saat itu saya melihat seorang anak perempuan diikat di tiang rumah dengan seutas tali jemuran. Saya juga melihat sosok laki-laki menyabetkan sebatang kayu kecil ke arah kaki anak perempuan kecil itu.