Edited by Chela. Powered by Blogger.
Showing posts with label ulangtahun. Show all posts

Untuk Lelakiku...

Lelakiku...

Entah kamu membacanya atau tidak, lewat tulisan ini aku ingin menyampaikannya. Aku tak biasa mesra bahkan menyusun kata puitis pun aku nggak mampu. Hanya saja aku memang tak pandai untuk berbohong apalagi menyangkut perasaan. Mungkin kamu menganggap aku lebay, perlu kamu sadari memang aku lebay tapi aku punya cara sendiri untuk mengungkapkan rasa sayangku.

Perempuanku yang Menua

kaos ibu [bukan] kaos kampanye :v
Bu,
Aku suka sentimen deh kalau disuruh cerita tentang ibu. Bukan aku nggak sayang atau gimana sama ibu, tapi aku tuh bingung harus dengan kalimat yang bagaimana aku menceritakan tentang ibu. Aku nggak pandai berpujangga atau bikin puisi romantis buat ibu. Tapi, aku tuh mending nunjukin langsung ke ibu kalau aku itu aselinya sayang banget sama ibu.

23 Itu Seperti Mawar Putih

Senangnya hati ini, meski ini postingan telat sehari dari hari H. Yah apalah itu yang penting saya sedikit menjalankan  harapan dari rekan saya yang sableng si Mister Gandi untuk rajin posting di guru kecil. Rasanya hati masih ndak karuan banget deh, happy banget campur terharu dan campur lontong tentunya *ngaco.

59Th Bapak

Yang tersayang bapakku nan gendud,

Pertama-tama adek ngucapin terimakasih sekali selama ini Bapak selalu ada dimana adek melangkah. Sampai orang-orang mengecap adek anak manja sama Bapak. Tapi adek gak menghiraukan itu pak, memang adek sayang banget sama bapak begitu juga sayang adek ke ibu. Bapak itu bagi adek sosok yang sangat hebat. Kata orang bapak galak, tapi buat adek itu memang cara bapak buat jaga adek dan keluarga. Bapak orang yang pantang menyerah. Dari semua cerita pengalaman hidup bapak yang pernah adek dengar adek tau seberapa tangguh perjuangan bapak hingga detik ini.

Melihat semua kenangan masa kecil adek sama bapak, sejujurnya adek kangen saat jemari cempluk bapak menyisir rambut adek kalau sehabis mandi. Bedakin adek dengan bedak bayi yang kata bapak dulu "anakku wedok ben ayu" (anak perempuanku biar cantik). Seiring waktu ke waktu kebiasaan indah dengan bapak itu mulai sirna sampai sekarang.Yah, karena anak perempuan bapak ini sudah besar. Dan tak terasa bapak sudah terlihat keriput di wajahnya, rambut yang berubah menjadi putih. Tak jarang satu atau dua helai alis bapak ada yang putih. Bapak sudah tua, dan hari ini 3 Agustus usia bapak genap 59 tahun. Setahun lagi bapak purna tugas dalam membina guru-guru se dabin IV. 

Adek sering mendengar mereka membuat parikan tentang bapak. Kae lho pak pengawas yang ganteng tur koyo bubur mongah mongah gedhe dhuwur blangah-blangah. Banyak yang memuji kharisma bapak, wibawa bapak, gagahnya bapak, dan gantengnya bapak. Bagi adek tetap bapak yang jadi primadona di keluarga ini. Bapak yang hebat dan sudah membekali adek dan mbak dengan ilmu budi pekerti yang gak adek dapetin di sekolah.

Gak ada kado istimewa hari ini. Hanya secarik postingan ala kadarnya buat bapak. Doa adek dan al-fateha buat bapak sehabis solat supaya bapak panjang umur, diridhoi semua usaha dan kerja , selalu awet muda, dapat membina keluarga dengan lebih harmonis lagi, dan yang pasti kesehatan yang tiada tara. Sebuah pengharapanku sampai saat ini, bapak sehat dan nantinya bapak yang akan menjadi wali disaat seseorang mengucapkan ikrar ijab kabulku. 
Selamat ulang tahun bapak gendud. Adek sayang bapak. Tetap menjadi seorang pemimpin hebat di keluarga ini. amin :)