Edited by Chela. Powered by Blogger.

Mudik Dekat? Ngga Masalah...!!



Fenomena yang lekat banget sama ramadan dan idul fitri adalah mudik. Biasanya tuh di berita memang ada highlight tentang mudik dan serba-serbinya. Aku mudik? Hahaha.. mudiknya Cuma beda kecamatan aja dan cukup 30menit perjalanan aja. Tapi kalau mbak memang ngrasain mudik ke Tegal. Aku donk juga pingin macet-macetan trus melaporkan serunya mudik a la reporter TV gadungan. 

Selamat Tinggal Tahun Ajaran 2016/2017




Akhir tahun pelajaran 2016/2017 sudah berlalu semenjak tanggal 17 Juni kemarin. Tapi rasanya memang aku belum move on banget deh. Pisah sama anak-anak itu menyisakan momen yang cukup menyedihkan loch. Secara kita udah temenan hampir satu tahun, tau-tau di putus begitu aja. Kan sakit cynt.  

Makin Kreatif dan Produktif Menjadi Guru Bersama ASUS E202



~Creative is not something given, it’s a skill that can be brought up and trained~

kutipan dari buku karangan Yoris Sebastian


Setuju donk bahwa sekarang ini siapa saja dituntut untuk kreatif. Dunia yang serba digital memang rasanya kita juga harus bisa mengikuti perkembangannya yang semakin hari semakin cepat saja. Beruntungnya saat ini kita dihadapkan pada kemajuan teknologi yang semakin canggih, jadi untuk mengembangkan kreatifitas dan produktifitas bukan satu hal yang semu. Bahkan kurang updatenya peralatan pendukung bukan jadi satu alasan untuk tidak   berkreasi.

Pentingnya Menyediakan Meja Belajar Anak



gambar by google & editing sendiri
 
Pentingnya Menyediakan Meja Belajar Anak ~~ Sebagai seorang guru, ternyata penting banget buat mengenali tipe atau karakter belajar anak. Seperti yang kita ketahui bahwa ada tiga tipe belajar anak yaitu auditori, visual, dan kinestetik. Begitupun aku ketika mengajar anak-anak di kelas. Tidak serta merta pembelajaran hanya sekedar ceramah. Butuh pembelajaran dimana setiap karakter belajar anak bisa dipenuhi. Salah-salah anak hanya sekedar duduk, diam atau bahkan ndlosor dan nggak focus sama sekali. 

Tentang Sahabat-Sahabat Kecilku dan Keunikannya



Ini bukan menyoal idealisme aku untuk berusaha menghapus paradigma ranking di kelas. Karena memang mengikuti kurikulum KTSP dan nggak ada kolom untuk menuliskan “ranking” di buku rapor tiap semesternya. Tapi ini menyoal bagaimana aku bisa berlaku adil dengan melihat kecerdasan yang dimiliki setiap anak-anakku. Setiap tahun aku bertemu mereka dengan karakter unik, kecerdasan yang berbeda, dan juga keusilan yang luar biasa.